Serangan Rudal Rusia di Hotel Kramatorsk Lukai 2 Jurnalis, 1 Lainnya Hilang



Sementara itu, jurnalis Polandia Agnieszka Andruszewska menulis tentang luka-lukanya akibat penembakan di Kramatorsk di laman Facebook-nya.

Federasi Rusia menggunakan rudal Iskander-M untuk menyerang Kramatorsk, Kantor Kejaksaan Daerah Donetsk telah melaporkan.

“Saya sedang duduk di sana sekitar pukul 20:12 ketika rudal itu menghantam saya. Saya membuka pintu dan jendela, dan gelombang itu keluar. Dan hanya itu; tidak ada kerusakan, tidak ada apa-apa, syukurlah,” kata Volodymyr, salah seorang warga Kramatorsk.

Warga lainnya, Svitlana, mengatakan ledakan itu tak terlukiskan. “Anda tahu berapa meter jaraknya. Kami takut dan melompat ke tempat tidur dan tetap terjaga sepanjang malam. Kami membersihkan puing-puing, dan jendela-jendela tetangga pecah.”

Sementara itu, wilayah Kharkiv di timur Ukraina juga menjadi sasaran tembakan Rusia, yang mengakibatkan banyak warga sipil terluka, tulis Gubernur daerah Oleh Syniehubov di aplikasi perpesanan Telegram.

Di wilayah Chuhuiv, Kharkiv, lima orang dilaporkan terluka, termasuk seorang anak laki-laki berusia 4 tahun dan seorang anak perempuan berusia 14 tahun, setelah dua rumah terkena tembakan Rusia. Di kota Kharkiv, delapan orang dilaporkan terluka ketika sebuah rumah berlantai dua dibakar oleh serangan Rusia.

Di Balakliia, serangan Rusia dilaporkan menghancurkan enam rumah dan merusak rumah lainnya serta melukai seorang pria berusia 55 tahun. Dan di wilayah Kupiansk, sebuah rumah dilaporkan terbakar oleh serangan Rusia, melukai empat wanita.