Anda tidak hanya mendengarkan kata-kata yang mereka ucapkan, tetapi juga memahami emosi yang mungkin tersembunyi di balik kata-kata tersebut. Ini akan membantu Anda merespons dengan lebih baik dan menunjukkan bahwa Anda benar-benar peduli.
Mengajukan pertanyaan yang tepat adalah langkah penting berikutnya. Setelah lawan bicara selesai berbicara, ajukan pertanyaan yang relevan untuk menunjukkan minat dan pemahaman Anda.
Ini juga membantu memperjelas poin-poin yang mungkin masih ambigu. Pertanyaan-pertanyaan ini harus bersifat terbuka. Dengan demikian, Anda dapat lebih mendalami percakapan dan membantu lawan bicara merasa didengar sepenuhnya.
Selain itu, jangan terburu-buru memberikan saran atau solusi, kecuali diminta. Sering kali, orang yang berbicara kepada kita hanya ingin didengarkan dan dimengerti.
Jika Anda langsung menawarkan solusi, Anda mungkin tampak seperti mengabaikan emosi mereka dan hanya fokus pada masalah yang ingin Anda selesaikan. Sebelum memberikan saran, pastikan lawan bicara merasa bahwa perasaan mereka sudah dipahami dan diakui.
Evaluasi diri Anda secara berkala. Apakah Anda benar-benar mendengarkan dengan baik, atau hanya menunggu giliran untuk berbicara? Menjadi pendengar yang baik membutuhkan kesadaran diri yang tinggi dan latihan terus-menerus.
Setiap kali Anda berinteraksi dengan orang lain, cobalah untuk menilai seberapa baik Anda mendengarkan dan mencari cara untuk memperbaiki kekurangan. Dengan latihan dan kesadaran diri, Anda dapat menjadi pendengar yang lebih baik dan membangun hubungan yang lebih bermakna dalam hidup Anda.
Penulis: belvana Fasya Saad
Regional