FKUB juga didorong meminimalisir isu-isu suku, agama, ras dan antar golongan selama ataupun setelah Pilkada 2024. Tujuannya menjaga kesatuan umat serta persatuan bangsa.
“Punya pilihan itu boleh tapi jangan memaksakan ke orang lain, boleh beda pilihan dan beda pendapat, tapi ingat kita masih keluarga besar masyarakat Rohul, jaga persatuan dan hindari perpecahan,” tegas Budi.
Seperti biasa, kepolisian menghimbau masyarakat tidak mudah percaya kepada kabar hoax yang selalu beredar di media sosial. Apalagi ikut menyebarkan tanpa mengecek fakta dan kebenarannya.
Apalagi saat ini, Polres Rohul melalui Satuan Reserse Kriminal sudah membuat tim patroli siber memantau media sosial. Akun-akun yang sengaja menyebar kabar hoax bakal ditindak.
“Mari jaga konduktivitas masyarakat, mari bersinergi hingga semua tahapan Pilkada berjalan sampai selesai,” ujar Budi.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Rohul Zulkifli Syarif mengucapkan terima kasih kepada Kapolres karena mengajak tokoh agama berkumpul forum ini.
“Harapan kami kepada Kapolres dan jajarannya terus ditingkatkan rasa aman dan nyaman tengah masyarakat,” harapnya.
Regional